Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
Home / Info Music Manca Negara

Hilangnya Chester Bennington "LINKIN PARK" : Mike Shinoda Berniat Untuk Melanjutkan LP


Sebelumnya hari ini (25 Januari), Mike Shinoda merilis sebuah EP tiga lagu bertajuk Post Traumatic, yang berfokus pada pemrosesan hilangnya Chester Bennington dan bobot emosional yang datang setelah tragedi tersebut. Fans telah berspekulasi masa depan band ini dan sekarang nampaknya ada masa depan karena mereka berniat terus melanjutkan moniker Linkin Park.

Seperti perkataan tweet dari Shinoda , "Saya memiliki setiap niat untuk melanjutkan dengan LP, dan orang-orang merasakan hal yang sama. Kami memiliki banyak pembangunan kembali yang harus dilakukan, dan pertanyaan untuk dijawab, jadi akan memakan waktu."

"Enam bulan terakhir ini adalah sebuah roller coaster. Di tengah kekacauan, saya mulai merasakan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya - atas upeti dan pesan dukungan Anda, untuk karir yang telah Anda ijinkan untuk saya miliki, dan untuk kesempatan sederhana untuk menciptakan, "katanya saat berbicara tentang EP solonya. Ini menampilkan lagu-lagu "Place to Start," "Over Again" dan "Watching As I Fall," dan ada beberapa bagian lagu yang membahas kesulitan untuk mencoba menavigasi apa yang harus dilakukan selanjutnya dalam kehidupan profesionalnya tanpa Bennington dalam kelompok tersebut.

Pada bulan Oktober tahun lalu, kami mengetahui bahwa Linkin Park tidak yakin apa yang akan terjadi selanjutnya, namun tampaknya mereka belum siap untuk mengumumkan bahwa band tersebut telah selesai. Meskipun kematian Bennington terjadi pada bulan Juli, kelompok tersebut menunggu sampai bulan Oktober untuk mengumumkan secara resmi bahwa mereka akan membatalkan tiga penampilan terjadwal mereka di Jepang. Sebuah pernyataan berbunyi, sebagian, "Kami telah menanti-nanti untuk bersama Anda semua, tapi sayangnya tidak dapat memainkan pertunjukan yang telah dijadwalkan sebelumnya di Tokyo. Sampai sekarang, kami belum pernah mengkomunikasikan acara November kami karena kami dengan tulus ingin bermain, bahkan Setelah kematian Chester, kami bekerja setiap hari untuk bersedih, menyembuhkan, dan bekerja untuk melangkah di atas panggung bersama tanpa teman baik kita (Chester Bennington) . "